Masalah Sampah dan Banjir Yang Sedang Melanda Solusinya Islam

by -5 views

Eradakwah.com – Di awal bulan Desember terjadi peningkatan curah hujan yang mengguyur daerah Bandung Raya, inilah penyebab terjadinya banjir  bandang. Bukan Cuma curah hujan yang tinggi tetapi sampah yang menumpuk di sungai pun menjadi persoalan yang pelik dan sulit diatasi. Semua mengarungi DAS Citarum tanpa hambatan, seperti plastik, lumpur dan limbah industri , kayu gelondongan dan berbagai sampah lainya. (BandungBergerak.id)

Pemerhati lingkungan di DAS Citarum, turut aktif dan bersinergi dengan Satgas Citarum Harum mengedukasi masyarakat dalam memilah dan mengolah sampah mereka sendiri dan tidak membuang sampah ke sungai. Di tahun 2025 Target Citarum Harum, mengusung konsep pentahelik yang melibatkan semua unsur masyarakat.

Masalah sampah dan banjir begitu pelik dan belum bisa diatasi hingga kini, Berbagai upaya terus dilakukan dan banjir yang melanda kota Bandung selama ini begitu pelik dan belum bisa diatasi hingga kini. Terbukti dengan masih terus terjadi banjir ketika musim penghujan datang.

Berarti Masalah banjir memang bukan masalah baru bagi warga kota Bandung, sudah menjadi langganan di setiap tahunnya. Dengan Risiko sosial dan ekonomi yang berdampak sudah tak terhitung lagi.

Ada yang harus dievaluasi dalam kehidupan manusia hari ini, kebijakan terstruktur dalam pembangunan dan  penanggulangan bencana. Bukan solusi yang bersifat pragmatis seperti ajakan untuk tidak membuang sampah sembarang dan mengelola sampah agar mengurangi pencemaran lingkungan.

Perilaku manusia yang punya andil dalam masalah sampah dan banjir, tetapi mereka sendiri seolah tidak menyadari. Perilaku tersebut misalnya penebangan hutan secara liar. tetapi karena sistem hari ini memang serba bebas sehingga hal-hal yang melanggar aturan pun dianggap  biasa.

Kerusakan alam akibat dari Eksploitasi sumber daya alam (Tambang) mencengkeram saat ini adalah buah dari sistem sekuler yang diterapkan di negeri ini.

Jika anggapan bahwa penyebab terjadinya sampah menggunung dan banjir adalah akibat curah yang tinggi. Maka tidak akan bisa memberi jalan keluar yang hakiki ketika masih terkungkung oleh sistem  kapitalisme sekuler. Karena penyebabnya adalah adanya struktur atau kebijakan yang salah sehingga berdampak kepada mereka sendiri.

Padahal, Allah sudah memberi aturan dan solusi yang tepat untuk manusia yaitu, Islam.

Islam merupakan ideologi yang memiliki seperangkat aturan di dalamnya dan sebagai peraturan hidup yang menyeluruh, Islam mampu menjadi solusi bagi semua problematika kehidupan karena datangnya dari Allah Swt.

Allah Swt. berfirman:

“Telah nampak kerusakan di daratan dan di lautan, disebabkan perbuatan manusia, Allah menghendaki supaya mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, supaya mereka kembali (ke jalan yang benar).” (QS. Ar-Ruum: 41)

Sebenarnya, yang selalu membuat rusak lingkungan bukan karena sikap manusia saja, ada hal lain yang juga mempunyai potensi menjadi penyebab terjadinya bencana, adalah melakukan berbagai kemaksiatan, sehingga Allah memberi peringatan dan teguran kepada manusia.

Dalam sistem Islam kepentingan umat secara detail sangat diperhatikan apalagi terkait keharmonisan dan keseimbangan dalam mengatur kehidupan. Seperti mengatur hak kepemilikan rakyat, individu, dan negara. Dengan adanya akhlak dan adab yang baik akan menunjang segala perbuatan agar sesuai dengan aturan Sang Pencipta. Itulah keimanan.

Sebagai pengurus rakyat dan sekaligus sebagai penjaga umat agar taat aturan dan semua terkondisikan dengan baik dalam Islam disebut Khalifah, kondisi tersebut akan menciptakan sebuah masyarakat yang damai, sejahtera.

Jadi solusi yang dilakukan dengan segala daya dan upayanya tetap tidak akan mampu menyelesaikan permasalahan tersebut, kecuali  hanya dengan ISLAM.

Wallahu’alam a’lam bi ash-shawab.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *